• Termometer untuk klinik

  Fungsi termometer untuk klinik ini adalah untuk memeriksa suhu tubuh pasien yang digunakan dalam rumah sakit. Ada 3 jenis termometer untuk klinik sesuai dengan teknik penggunaannya.

  Termometer telinga

  Telinga manusia terletak dekat dengan bagian otak manusia. Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa bagian di telinga ini sangat akurat untuk mengukur suhu tubuh, dengan menggunakan gendang telinga. Namun, gendang telinga adalah bagian tubuh yang paling rapuh dan halus. Oleh karena itu, suhu tubuh tidak dapat diukur dengan menyentuh gendang telinga. Untuk pengukuran suhu, sensor infra merah digunakan untuk merasakan suhu gendang telinga. Thermopile, sensor inframerah, umumnya digunakan dalam termometer telinga.

  Termometer Pacifier

  Disebut juga dengan termometer empeng, sesuai namanya termometer ini dapat mengukur suhu bayi tanpa mengganggu karena bentuknya seperti empeng. Jenis yang ini berfungsi untuk menjaga kenyamanan bayi agar tidak merasa terganggu saat dilakukan pemerikasaan.

  Termometer Ketiak atau Oral

  Termometer yang digunakan di ketiak atau di mulut untuk mengukur suhu tubuh manusia. Jenis ini merupakan salah satu yang paling populer di Dunia.

• Termometer Makanan

  Termometer Dial oven-safe

  Termometer ini digunakan untuk makanan yang berbentuk tebal dan dapat di tempatkan di makanan saat anda memasak. Perlu diingat jenis dial oven-safe tidak cocok untuk makanan yang tipis dan berair.

  Termometer Instan Digital

  Termometer ini membaca suhu dalam waktu 10 detik, tetapi tidak dapat letakkan dalam makanan saat memasak.

  Termometer Pop-up 

  Termometer pop-up yang digunakan untuk mengukur suhu dari kalkun dan ayam.

  Termometer Sekali Pakai

  Termometer sekali pakai digunakan untuk mengukur suhu makanan setelah mereka matang dan termometer ini berubah warna sesuai dengan suhu. Warna strip termometer ini dapat dicocokkan dengan grafik, yang dihasilkan dari suhu yang berasal dari makanan.

• Termometer outdoor

  Termometer ini berfungsi untuk mengukur suhu di ruangan terbuka atau untuk mengukur suhu udara di sekitarnya. Termometer ini biasanya diisi dengan merkuri dan perakan suhu dapat dirasakan dari penurunan dan pergerakan grafik yang ada di temperatur ini.

Jenis Jenis Termometer Berdasarkan Cara Kerjanya

Selain dari tempat dan fungsi kegunaannya termometer juga dapat dikategorikan berdasarkan cara kerjanya masing masing. Setidaknya ada 5 jenis termometer yang dikategorikan berdasarkan konsep cara kerjanya.

• Termometer Merkuri dan Alkohol

  Termometer merkuri terdapat merkuri yang diisi dalam tabung gelas dan memiliki bola kaca di bagian bawah. Dengan meningkatnya suhu, merkuri akan ikut merangkak di tabung kaca tersebut. Tabung gelas dikalibrasi dalam satuan suhu Celcius, Fahrenheit, atau keduanya .

  Termometer alkohol memiliki etanol atau toluena bukan merkuri dalam tabung kaca. Termometer ini banyak digunakan untuk termometer klinis dan termometer outdoor.

• Termometer Bimetal

  Termometer bimetal memiliki strip biasanya dalam bentuk batang spiral. Strip ini memiliki dua bagian logam yang berbeda. Ketika ada perubahan suhu di terminal strip tersebut, menyebabkan pointer melekat pada ujung strip untuk bergerak dan menunjukkan suhu.

• Termometer Resistance

  Dalam termometer ini suhu dicatat oleh termistor, merupakan resistor yang terdiri dari bahan semikonduktor. Perubahan temperatur ditunjukkan pada meteran atau tampilan digital .

• Termometer Infrared / Inframerah

  Termometer jenis ini berfungsi dengan menggunakan infrared untuk mengukur suhu atau objek yang memancarkan energi panas. Salah satu contoh dari termometer ini adalah termometer telinga, atau pengukur suhu dengan memasukkan termometer ke bagian telinga (tidak sampai gendang).

• Termometer Gas

  Termometer gas umumnya memiliki dua jenis yaitu untuk mengukur volume gas dan tekanan gas. Termometer volume konstan menentukan suhu dengan mengukur tekanan yang dibutuhkan untuk menjaga volume konstan gas. Sedangkan termometer tekanan konstan menentukan suhu atas dasar ekspansi termal dari gas pada tekanan konstan .