topologi – blogging.media – Pusat Blog Artikel dan Informasi Indonesia http://blogging.media Pusat Artikel dan Informasi Indonesia Fri, 21 Apr 2017 06:37:29 +0000 en-US hourly 1 https://wordpress.org/?v=4.7.5 Topologi Star Jaringan Komputer http://blogging.media/topologi-star-jaringan-komputer Fri, 13 Dec 2013 02:51:36 +0000 http://blogging.media/?p=9247
Topologi Star
Topologi star merupakan topologi jaringan yang menghubungkan node atau perangkat komputer secara terpusat pada satu hub atau switch. Seluruh perangkat ...]]>
Topologi star merupakan salah satu topologi jaringan komputer yang paling populer dibandingkan dengan topologi lainnya. Seperti namanya jika kita analogikan dengan gambar, komputer atau perangkat jaringan lainnya yang menggunakan konsep topologi ini akan berbentuk seperti bintang. Walaupun bukan berbentuk bintang secara sempurna, namun koneksi dan strukturnya dapat disebut dengan bentuk bintang, dimana berbagai perangkat dikoneksikan pada satu hub.

topologi star

Topologi Star

Topologi star merupakan topologi jaringan yang menghubungkan node atau perangkat komputer secara terpusat pada satu hub atau switch. Seluruh perangkat atau workstation pada jaringan tersebut tidak berkoneksi secara langsung, melainkan memanfaatkan hub atau switch untuk pertukaran datanya.

Koneksi node ke hub memanfaatkan point-to-poin connection, dengan kata lain fungsi hub disini adalah untuk menjembatani koneksi komputer/workstation yang satu dengan workstation yang lainnya. Topologi ini memiliki keuntungan dan kekurangan jika diimplementasikan pada sebuah konsep jaringan.

Keuntungan Topologi Star

  1. Jika dibandingkan dengan topologi bus, topologi star memiliki performance yang lebih baik. Ia tidak perlu mentransmisikan data seluruh node yang terkoneksi.
  2. Mudah dalam instalasi, penambahan node baru yang terkoneksi dengan hub sangat mudah, karena ia hanya berhubungan dengan hub itu sendiri dan tidak perlu dikonfigurasi dengan node lainnya.
  3. Tersentralisasi, memudahkan dalam maintenance dan monitoring karena dapat dilakukan hanya dari hubnya saja.
  4. Kerusakan pada satu node tidak mempengaruhi node lainnya, sehingga sangat aman untuk digunakan pada jaringan bersifat vital.
  5. Kemudahan dalam mendeteksi error

Kerugian Topologi Star

  1. Ketergantungan yang tinggi terhadap perangkat pusat (hub), jika perangkat ini rusak seluruh network akan down
  2. Kecepatan dan performance jaringan sangat bergantung pada perangkat pusat hub/jenis switch yang digunakan
  3. Biaya untuk membeli perangkat terpusat ini cukup mahal karena harus memiliki spec yang tinggi.
  4. Membutuhkan banyak kabel dalam konfigurasi jaringan ini.

Dari berbagai kelebihan dan kekurangan topologi star ini ada beberapa yang mungkin dapat diatasi oleh sebuah perusahaan. Kelemahan cost yang tinggi mungkin bukan menjadi suatu masalah berarti bagi perusahaan yang bonafid.

Penerapan Topologi Star

Penerapan topologi star pada dunia jaringan komputer telah diterapkan dihampir semua sektor industri. Keuntungan utama yakni konfigurasi dan maintenance yang mudah menjadi alasan yang banyak di pilih. Kekurangan dari topologi ini seperti fungsi switch  / hub sebagai central device yang membutuhkan spec tinggi tidak menjadi masalah bagi sebagian besar perusahaan.

Penerapan berbagai topologi star di dunia

  • Server perbankan 
  • Mini office
  • Industri Telekomunikasi
  • Jaringan sekolah

Hampir seluruh industri di dunia saat ini cendrung menggunakan topologi star dalam menunjang kinerja dan konsep jaringannya. Kemudahan dan keuntungan yang ditawarkan oleh topologi ini menjadi salah satu alasan utama mengapa ia menjadi topologi paling populer dibandingkan dengan topologi lainnya.

]]>
Topologi Jaringan Komputer http://blogging.media/topologi-jaringan-komputer Thu, 28 Nov 2013 14:36:16 +0000 http://blogging.media/?p=9104 Topologi Jaringan Komputer
Ada 8 jenis topologi jaringan komputer yang paling sering digunakan dalam dunia industri dalam menghubungkan komputer dan perangkat dengan bantuan perangkat keras jaringan seperti hub dan router.

Point-to-point
Bus
Topologi jaringan merupakan cara bagaimana sebuah jaringan komputer dikoneksikan antara yang satu dengan yang lainnya. Jika kita mengamati bagaimana sebuah komputer saling berhubungan antara yang satu dengan komputer lainnya bentuknya dan polanya pasti berbeda. Ada 3 unsur yang melekat pada sebuah topologi yaitu node, link, dan station.

Topologi Jaringan Komputer

Ada 8 jenis topologi jaringan komputer yang paling sering digunakan dalam dunia industri dalam menghubungkan komputer dan perangkat dengan bantuan perangkat keras jaringan seperti hub dan router.

  • Point-to-point
  • Bus
  • Star
  • Ring or circular
  • Mesh
  • Tree
  • Hybrid
  • Daisy chain

Topologi Jaringan

Topologi jaringan sebenarnya dapat kita bagi menjadi 2 jenis yaitu physical (fisik) dan logical (logikal).

  • Topologi fisik. Bentuk atau gambaran fisik bagaimana perangkat jaringan dihubungkan antara yang satu dengan yang lainnya dengan berbagai perangkat seperti switch, hub, kabel, dan komputer (station) yang membentuk pola tertentu.
  • Topologi Logikal. Bentuk atau gambaran mengenai bagaimana perangkat tersebut melewati jaringan mengirimkan paket atau signal tanpa berhubungan dengan perangkat fisiknya.

Dalam memilih topologi yang cocok untuk lokasi bisnis atau usaha, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

  1. Biaya
  2. Ukuran
  3. Kecepatan
  4. Konektivitas
  5. Lingkungan

Dalam artikel ini kita akan membahas berbagai jenis topologi jaringan komputer yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan.

Top0logi Point To Point

topologi point to point

Topologi point to point merupakan topologi yang paling sederhana, namun pemanfaatannya saat ini tidak dapat kita hilangkan karena memang banyak digunakan. Koneksi point to point menghubungkan dua perangkat pada end point.

Topologi ini digunakan jika jarak antara kedua node tidak terlalu jauh, dapat memanfaatkan kabel UTP. Jika terlalu jauh mungkin dapat menggunakan kabel optik.

 

Topologi Bus

topologi busTopologi Bus merupakan topologi yang dihubungkan langsung dengan menggunakan kabel tunggal dan memanfaatkan konektor. Setiap server atau workstation disambungkan pada “Bus” atau kabel tunggal dengan memanfaatkan sebuah konektor. Saat ini kabel fiber optik sering dijadikan media transmisi pada topologi ini.

Keuntungan dari topologi ini adalah kemudahan dalam instalasi dan kabel yang dibutuhkan dapat mudah ditemukan dipasaran.

Topologi Bus juga memiliki beberapa kelemahan antara lain adalah :

  1. Jaringan akan terganggu jika traffic tinggi atau mengkoneksikan banyak workstation/komputer.
  2. Jika salah satu workstation mengalami masalah maka akan berdampak pada komputer atau node lainnya
  3. Penggunaan kabel standari atau coaxial akan membutuhkan Repeater untuk jarak yang terlalu jauh.

Topologi Ring

topologi ring

Sesuai namanya, pada topologi ring setiap komputer memiliki dua tetangga, dalam konsep topologi ini setiap node atau workstation harus terkoneksi ke komputer lainnya dan membentuk sebuah cincin. Topologi ini sering digunakan karena tingkat kerumitan dalam instalasinya cukup rendah.

Keuntungan dari topologi ring adalah mudah dalam instalasi dan biaya yang relatif murah. Namun ada beberapa kerugian antara lain adalah kerusakan pada satu node, akan berpotensi merusak node lainnya. Selain itu topologi ini juga susau di kembangkan sehingga terlihat kaku.

Topologi Star

topologi star

Pada topologi ini setiap workstation dikoneksikan pada satu perangkat central, perangkat ini berfungsi untuk mengatur komunikasi data pada setiap workstation.

Keunggulan dari topologi star adalah mudah dalam instalasi, mudah dalam mendeteksi error, dan jika salah satu workstation rusak maka hanya dia yang rusak dan tidak mengganggu workstation lain.

Kelemahan dari topologi star adalah semua komunikasi bergantung pada sebuah hub atau perangkat lain, jika alat ini rusak maka semua koneksi akan terganggu.

Topologi Mesh

topologi mesh

Topologi Mesh menggunakan konsep routing, berbeda dengan topologi lainnya. Pesan yang dikirim pada jaringan dapat memilih salah satu dari beberapa jalur yang mungkin dari pengirim ke workstation tujuan. Konsep WAN, terutama Internet merupakan salah satu contoh yang menggunakan routing. Setiap node harus tersambung pada node lainnya membuat konsep ini lebih rumit dibandingkan dengan topologi lainnya.

Keunggulan topologi ini adalah dapat mengatasi kerusakan dengan memanfaatkan link lainnya yang masih aktif.

Kelemahannya adalah dibutuhkannya biaya yang besar untuk menghubungkan setiap node. Selain itu tingkat kerumitan dalam instalasi sangat besar, Topologi jaringan ini biasa digunakan dalam jaringan yang vital seperti ISP dan server bank.

Topologi Tree

topologi tree

Topologi ini mengkombinasikan topologi star dan topologi bus, dalam bentuk yang paling sederhana, hanya perangkat hub terhubung langsung ke node atau pohon, dan hub sebagai akar dari perangkat.

Keuntungan dari topologi tree adalah pengembangan dan instalasi yang tidak sulit, pengembangan jaringan juga mudah, dan jika terjadi kerusakan pada satu node tidak mengganggu node lainnya.

Kelemahan dari topologi ini adalah jika salah satu perangkat hub atau konsentrator rusak maka seluruh node yang berada di bawahnya akan ikut bermasalah.

Topologi Hybrid

topologi hybrid

Topologi hybrid merupakan kombinasi antara dua atau lebih dari topologi jenis lainnya. Topologi berbeda yang dihubungkan satu dengan yang lainnya, mereka tidak membentuk karakteristik dari salah satu topologi tertentu. Perlu dipahami, jika topologi star di gabungkan dengan topologi star maka ini masih membentu topologi star. Namun jika topologi star di gabungkan dengan topologi ring, maka ini akan membentuk topologi hybrid.

Keuntungan topologi hybrid adalah fleksibilitas yang tinggi karena merupakan hasil desain antara beberapa topologi. Keuntungan lainnya yang paling penting adalah karena topologi ini merupakan gabungan dari dua topologi lainnya, maka kelemahan dari topologi yang digabungkan cendrung ditiadakan dan hanya keungulannya saja yang di ambil

Kelemahan dari topologi hybrid adalah kompleksitas dari instalasinya dalam jaringan, selain itu biaya maintenancenya juga sangat tinggi.

Topologi Jaringan Komputer

Topologi jaringan komputer dalam dunia networking akan terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan. Ada berbagai macam jaringan komputer yang dapat disesuaikan dengan topologi yang ada. Dalam dunia jaringan ada berbagai alat yang mendukung konsep topologi ini seperti Hub, Switch, Router, dan modem.

Pemanfaatan jaringan komputer untuk mendukung berbagai jenis bisnis atau keperluan jaringan lainnya seperti jaringan di kampus harus disesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Dalam memilih topologi jaringan perhatikan kebutuhan serta kekurangan dan kelebihan dari topologi tersebut.

]]>